Berjalan ke Barat Waktu Pagi Hari / SDD

Arif bijaksana. Itulah, kesan yang pertama muncul di benak setelah selesai membaca bait-bait syair di sajak Sapardi Djoko Damono ini. Opa Sapardi, sungguh sangat piawai bersajak. Beliau pandai merangkai kata-kata sederhana menjadi kalimat yang seutuhnya bermakna.

Duh, puisi ini yang paling saya suka dari sajak-sajak SDD. Entah mengapa pilihan kata yang begitu membumi, yang diolah sedemikian rupa secara pantas, melahirkan makna yang melangit luas. Sangat Sapardi.

Berjalan Ke Barat Waktu Pagi Hari / Sapardi Djoko Damono

waktu berjalan ke barat di waktu pagi matahari
mengikutiku di belakang
aku berjalan mengikuti bayang-bayangku sendiri yang
memanjang di depan
aku dan matahari tidak bertengkar tentang siapa di antara
kami yang telah menciptakan bayang-bayang
aku dan bayang-bayang tidak bertengkar tentang siapa di
antara kami yang harus berjalan di depan

1971

***

Saya yang awam sastra, mencoba menerjemahkan serampangan;
Kita, manusia, tidak lebih penting dari alam. Namun kita tetap merupakan bagian penting dari alam, yang membawa warna tersendiri di kehidupan ini.

Kita dan alam saling membuat keterkaitan sebab akibat. Semua sebab adalah keputusan kita, dan alam tinggal mengabulkan akibat. Tinggal bagaimana kita, sebagai makhluk yang berpikir, berkompromi dengan alam. Begitulah kiranya, kita harus mampu berjalan beriringan dengan alam, aku dan bayang-bayang tidak bertengkar tentang siapa di/ antara kami yang harus berjalan di depan.

Setidaknya itulah hikmah yang saya dapat sebagai bentuk apresiasi puisi “Berjalan ke Barat Waktu Pagi Hari” (Hujan Bulan Juni, 1994).[]

Arfan

___________

Tags: ,

About Arfan

Kurang ajar, makanya saya belajar.

7 responses to “Berjalan ke Barat Waktu Pagi Hari / SDD”

  1. andalusia NP says :

    udah baca yg judulnya “Yang Fana adalah Waktu”?? Puisinya sederhana kata tapi kaya rasa dan makna.

    Beliau juga mencoba membuat cerpen, akhirnya dibukukan di kump cerpen “Membunuh Orang Gila”. Baca buku itu buat kita bertanya2 lagi untuk sebuah definisi “gila”…
    opa sapardi memang top!! :D

  2. Arfan . says :

    Waduuuuhhh teh.. Susaaaaahhh pisan dapetin buku Sapardi..
    Ada rekomendi bdg dapetnya dimana??

  3. andalusia NP says :

    coba ke toko buku yg namanya Ampera di Palasari, biasanya di sana lengkap. Kalau ga salah buku terbarunya yg jdlnya kolam masih ada di Ampera.

    kalau kump cerpennya emang udah jarang dijual di pasaran, saya juga dpt itu waktu ke bentara budaya jkt.

  4. Arfan . says :

    Oh serius??
    Ok meluncur ke TKP besok..
    Makasih2..

    Eh btw, teh, kalo nemu buku2 Sapardi, beli dua yaaa, nitip.. Ntar di Bdg, diganti..
    Heheheh

  5. andalusia NP says :

    hmmm…gimana ya?? hehe…iya tenang aja :)

  6. Anonymous says :

    coba cek Tokopedia kang R-Fun.. ada kok buku SDD yang judulnya Yang Fana Adalah Waktu

Komentar anda